PALEMBANG, PALPRES.COM- Walaupun tahu bukanlah panganan asli Indonesia, tetapi hampir seluruh warga lokal adalah penikmatnya.
Tahu atau "tofu" ditemukan oleh Lord Liu An dari Huai-nan yang berasal dari Tiongkok pada tahun 164 SM.
Olahan ini semakin hari semakin merambah ke dunia kuliner di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia sendiri.
Selain menjadi bahan utama untuk memasak, berbagai kreasi tahu menjadi jajanan pun banyak dihasilkan.
BACA JUGA:Ide Bekal Sekolah! Resep Jumeokbap, Nasi Kepal Ala Korea Bikinnya Praktis Cuma Butuh 5 Menit
Salah satunya Tahu Bulat, jajanan kaki lima khas tanah air yang sangat populer dan digandrungi masyarakat.
"Tahu bulat digoreng dadakan, lima ratusan"
Begitulah kiranya, pengeras suara yang sering kita dengar kalau penjual tahu bulat sedang berdagang menawarkan olahannya.
Seperti namanya, tahu bulat yang berupa bola-bola tahu yang diberi berbagai bumbu kemudian digoreng.
BACA JUGA:Cuma 4 Bahan, No Oven, No Mixer! Resep Bolu Oreo yang Simple Cocok Buat Anak Kos
Makanan ringan yang ramah di kantong ini mulanya berasal dari kota Tasik, Jawa Barat.
Pada tahun 2000-an sebuah industri rumahan disana mengkreasikan olahan tahu menjadi lebih menarik sehingga terciptalah Tahu Bulat.
Ternyata inovasinya itu membuahkan omset yang besar dan dilirik oleh pedagang lain sehingga membuat olahan serupa.
Lambat laun, tahu bulat semakin populer di sekitar Jawa Barat bahkan sampai ke seluruh Indonesia.