Pasalnya, ia ingin mengembangkan diri dibidang Tata rias kecantikan, tetapi terkendala biaya.
Berkat program PKK, ia bisa meningkatkan keterampilannya sekaligus mendapatkan pekerjaan dan membuka usaha tata rias kecantikan rumahan.
Selain itu, tingginya minat kursus di LKP Rossa membuat Natalia sedikit khawatir tidak diterima.
Namun, berkat keinginan yang tinggi mau belajar, ia pun mendapatkan kesempatan tersebut.
Program PKK ini diutamakan untuk anak usia 15-25 tahun yang kurang mampu, dan memiliki niat yang sungguh-sungguh.
BACA JUGA:Wajib Jadi Koleksi, Inilah 4 Batu Akik Penarik Rejeki, Punya Khodam Berkekuatan Khusus
BACA JUGA:Anak Yatim Piatu Dapat Bansos Rp200 Ribu Perbulan Mulai 2024, Kemensos Sasar 378.755 Penerima
"Saya melihat kegigihan dari mata Natalia. Maka dari itu, saya memilih Natalia untuk bisa belajar di LKP Rossa," jelasnya
Dari proses pembelajaran itulah, Natalia dapat menggali potensi terbaiknya di bidang tata rias kecantikan.
Meski dalam waktu singkat yaitu hanya 200 jam, Natalia dapat memahami cara mengunting, perawatan rambut, crimbath dan smothing atau pelurusan.
Setelah proses magang dahulu lalu ujian nasional baru, ia pun langsung dapat kerja dan membuka usaha dirumah.
BACA JUGA:Cangkangnya Bisa di Makan! Yuk Cobain Resep Kepiting Soka Goreng Terlur Asin, Rasanya Mantap
BACA JUGA:Bandara Termegah di Sumatera Selatan Ini Dulunya Lahan Perkebunan, Sudah Berusia 103 Tahun, Namanya?
Adapun pelatihan soft skills dan pendidikan karakter pun menjadi poin penting yang diajarkan di LKP Rossa.