EMPAT LAWANG, PALPRES.COM - Jamur Grigit dalam bahasa Empat Lawang disebut dengan Tighau Grigit.
Warna jamur ini bervariasi ada yang berwarna abu-abu agak sedikit hitam ada juga yang warnanya kuning krem dengan lebar 1-4 sentimeter dan memilik tekstur yang tipis padat kenyal.
Jamur Grigit ini hanya bisa dijumpai pada saat musim hujan saja karena jamur ini hanya tumbuh di daerah yang lembab.
Melansir dari berbagai sumber bahwa Janur Grigit ini banyak ditemui di daerah Provinsi Bangka Belitung.
BACA JUGA:Creamy Gurih! Begini Cara Membuat Sup Jamur Creamy Gak Kalah Sama Buatan Resto
BACA JUGA:Sarapan Anti Ribet? Yuk Cobain Resep Tuna Jamur Dijamin Kenyang Seharian
Namun Jamur Grigit ini juga sering ditemui di Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan, apalagi kalau sudah masuk musim penghujan.
Biasanya Jamur Grigit ini sering tumbuh di pohon karet dan pohon kemiri yang lembab basah karena kena hujan.
Salah seorang Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pasar Pulau Mas, Kecamatan Tebing Tinggi, Dewi mengatakan di Tebing Tinggi sudah mulai hujan dan ia sudah mulai menjual Jamur Grigit yang diambil dari kebun karet miliknya.
"Saya lihat di kebun karet belakang rumah sudah ada beberapa Jamur Grigit yang tumbuh, saya ambil dan saya jual ke pasar," kata Dewi.
BACA JUGA:Ini Deretan Usaha Kerajinan Khas di Ogan Ilir, Nomor 5 Makin Menjamur
BACA JUGA:Namanya Bukit Jamur, Ada Misteri 'Bumi Menjerit' yang Konon Jadi Lokasi Turunnya Alien
Melihat ada PKL yang menjual Jamur Grigit, Winda salah seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) dari Kupang mengatakan sangat senang dengan adanya Jamur Grigit yang dijual di pasar.
"Ternyata sudah ada yang jual Jamur Grigit, saya mau beli untuk dimasak di rumah, keluarga saya senang makan Jamur Grigit ini," ucap Winda.
Dijelaskan oleh Winda bahwa Jamur Grigit ini bisa diolah menjadi aneka menu masakan yang mantap dan enak di lidah.