KAYUAGUNG, PALPRES.COM - Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan terus memaksimalkan upaya penekanan penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak.
Saat ini, upaya melalui vaksinasi sudah terealisasi mencapai 74.391 ekor hewan ternak.
Atas upaya tersebut, Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Ogan Komering Ilir menerima penghargaan Kinerja Positif dalam Pelaksanaan Vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku tahun 2023 dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Provinsi Sumatera Selatan.
"Penghargaan ini layak diberikan kepada rekan-rekan yang bertugas di lapangan.
BACA JUGA:Follow Akun Instagram Shin Tae-yong dan PSSI, Striker Belanda Siap Bela Timnas Indonesia?
BACA JUGA:Kenduri Konten Kreator 2023, Latih Anak Muda Angkat Potensi Daerah OKI
Mereka telah bekerja keras terutama para dokter hewan yang memberikan pelayanan terbaik," ungkap Dedy Kurniawan S.STP M.Si saat menerima penghargaan dari Kepala DKPP Provinsi Sumsel, Ir Ruzuan Efendi MM pada Seminar dan Workshop Analisis Risiko Lalulintas Produk Hewan dan Media Penyakit di Palembang, Kamis 26 Oktober 2023.
Dedy mengungkap, capaian vaksinasi 74.391 ekor hewan ternak tersebut akan terus bertambah seiring dengan semakin gencarnya Dokter Hewan dan petugas Kesehatan Hewan di Lapangan melakukan vaksinasi PMK.
"Kita tetap gas pol vaksinasi hewan ternak untuk mencegah PMK," ujar dia.
Kegiatan Vaksinasi, tambah dia, dilakukan dengan tujuan memberikan kekebalan tubuh pada ternak ruminansia terutama sapi dan kambing di Kabupaten OKI, terhadap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang mewabah secara Nasional mulai Mei tahun 2022 lalu.
BACA JUGA:Terbaru, Bansos BPNT Tahap 5 Rp400.000 Sudah Cair di Daerah Ini, Bantuan Cair di 4 Bank
BACA JUGA:Ini 2 Tradisi Unik di Kecamatan Tebing Tinggi, Salah Satunya Mulai Jarang Dilakukan
"Dengan diberikannya vaksinasi, semua ternak kebal terhadap penyakit PMK jika terjadi wabah di kemudian hari," tutupnya. *