Komitmen seumur hidup, masing-masing pribadi tentu harus sudah siap dalam menjalankannya.
Karena pernikahan merupakan perjalanan berdua dalam meraih visi dan misi hingga maut memisahkan.
Pada intinya kedua pihak sudah yakin dengan komitmen yang sudah diputuskan.
2. Kekurangan Pasangan
Manusia tentu tidak luput dari kekurangan, sebagai calon suami istri.
Kamu harus siap menerima kekurangan dan kelebihan pasangan.
Kamu harus mengetahui kekurangannha agar kedepannya, tidak ada lagi alasan untuk kamu yang tidak siap menerima kekurangan pasangan.
BACA JUGA:Bikin Lebih Bahagia! Ini 5 Manfaat Menikah dengan Teman Sendiri
3. Komunikasi dan Manajemen Emosi
Hal yang penting juga komunikasi, sebab komunikasi adalah kunci langgengnya hubungan.
Seperti kata orang menikah dengan orang, artinya kamu memilih untuk seumur hidup mengobrol dengan orang tersebut.
Kamu harus mengetahui apakah kalian cocok dalam berkomunikasi, nyambung saat bersama.
Dan ketahui juga tingkat emosinya saat marah. Jika tingkat marahnya tidak bisa ditoleransi, mungkin bukan dia orangnya.
Kamu berhak mendapatkan yang lebih baik.
BACA JUGA:Menikah dalam Islam Ada ‘Rambu-rambunya’, Begini Kata Ustadz Wijayanto