BACA JUGA:Daftar 11 Play List Musik yang Cocok Untuk Nemenin Nugas, Buruan Dengerin!
Proses transfer datapun sebaiknya dilakukan dengan cara "copy + paste" untuk menyalin, bukan "cut + paste" yang akan menghapus data secara langsung di memory card.
Setelahnya itu baru hapus keseluruhan data dengan format memory card.
6. Selalu lakukan "safe remove" dari komputer
Sesudah melakukan proses transfer data, maka opsi "safe remove" memastikan bahwa tidak ada data yang sedang ditransfer sebelum kartu memori dicabut.
BACA JUGA:8 Cara Mengatasi Ketiak Hitam dan Bau Tak Sedap dengan Bahan Alami, Sudah Pernah Coba?
BACA JUGA:Batu Ini Banyak Dicari Untuk Dikoleksi, Dipercaya Memiliki Keunikan Tersendiri
Sehingga mencegah kemungkinan corrupt.
"Safe remove" ini juga memastikan perangkat storage lain yang terhubung ke memory card misalnya harddisk eksternal akan ikut terjaga karena transfer data tidak tiba-tiba terputus.
Setelah selesai digunakan, sebaiknya langsung lakukan remove memory card dan jangan ditinggal tertancap di komputer.
7. Formatlah kartu memori di kamera
BACA JUGA:Ingin Jadi Orang yang Tidak Membosankan? Gampang, Begini Caranya
BACA JUGA:Dijamin Ampuh! Ini 6 Rekomendasi Produk Kondisioner yang Bikin Rambut Hitam Mengkilap, Yuk Cobain
Sebuah kamera tentu memiliki struktur folder sendiri yang berbeda dari kamera lain.
Oleh karena itu, formatlah kartu memori secara langsung di kamera.
Jangan memindahkan memory card yang diformat di satu kamera ke kamera lain, untuk mencegah kemungkinan terjadi error.