Pelatih atlet panjat tebing Palembang, Karsono Prasetya mengungkapkan rasa bangga atas prestasi anak asuhnya ini.
BACA JUGA:Hore! Warga Binaan Lapas Sekayu Bisa Ikuti Program Paket A, B, dan C
BACA JUGA:5 Kota di Dunia yang Cocok untuk Menghabiskan Masa Tua, Hidup Lebih Nyaman dan Tenang
Dia berharap keduanya dapat mengharumkan nama FPTI Palembang khususnya dan Sumsel pada umumnya.
"Alhamdulilah, Agra dan Awa bisa membawa satu medali perak dan dua medali perunggu pulang ke Palembang,” ujar Karsono.
“Semoga dengan prestasi ini bisa mengharumkan nama Spider Wall Climbing Club, FPTI kota Palembang dan juga FPTI Sumatera Selatan,” tambahnya.
Selain itu, dirinya berharap agar kedua atlet ini dapat terus berlatih lebih giat lagi dan mampu mengukir prestasi yang lebih tinggi lagi.
BACA JUGA:5 Kota di Dunia yang Cocok untuk Menghabiskan Masa Tua, Hidup Lebih Nyaman dan Tenang
“Semoga ke depan Agra dan Awa bisa meningkatkan lagi prestasi sampai ke kancah nasional bahkan internasional," ujar Karsono Prasetya, yang turut serta dalam mendampingi kedua atlet ini di Bali.
Karsono mengungkapkan, jika kedua atlet ini yakni Agra yang masih duduk di bangku siswa kelas VI SD MIN 1 Palembang dan Awa yang merupakan siswi SMPN 13 Palembang ini berangkat ke Bali membawa nama Spider Wall.
“Keduanya mengikuti Open Kejurnas Panjat Tebing Bali 2023 atas nama Climbing Club (SWCC) dan berangkat secara swadaya,” ungkapnya.
Kedua atlet ini rutin melakukan latihan di venue panjat tebing Jakabaring Sport City dan juga kerap berangkat mengikuti lomba panjat tebing secara bersama-sama.
BACA JUGA:Suka Makan Ayam? Bagian Ini Jangan Dimakan Berlebihan!
BACA JUGA:Rekomendasi 7 Cara Membersihkan Gigi Kuning dengan Cara Alami
Baik itu kejuaraan tingkat lokal maupun nasional.