1. Dahului dengan cepat tanpa ugal-ugalan
Ketika mendahului mobil lain, pengemudi wajib memiliki kecepatan tinggi.
Setidaknya, kecepatan Anda 16 km/jam lebih cepat dibandingkan mobil yang akan Anda dahului.
Bila kurang dari itu atau tidak mencukupi untuk mencapai kecepatan tersebut, maka jangan dahului.
Selain itu, pastikan Anda berhati-hati ketika mendahului kendaraan melalui blind spot mereka.
Jangan menganggap sang pengendara bisa melihat Anda.
Gaya mengemudi seperti itu hanya menjadikan Anda sebagai pengendara yang ugal-ugalan.
2. Lihat spion sebelum memberikan tanda
Sebelum menyalakan tanda lampu sein sebagai tanda ingin mendahului, wajib bagi Anda untuk melakukan pengamatan visual di area sekitar mobil.
Gunakan spion untuk melihat tidak hanya kondisi sekitar melainkan juga lajur jalan yang ingin Anda gunakan untuk mendahului kendaraan.
Hal ini untuk memastikan bahwa tidak ada mobil bergerak di lajur jalan yang sama.
3. Bila melihat kedipan lampu, sebaiknya kembali ke lajur asal
Ketika mendahului kendaraan pada saat berada di jalan tol, jangan pernah kembali mundur ke lajur asal kecuali mobil belakang mengedipkan lampu.
Kedipan lampu menandakan bahwa Anda tidak boleh menghalangi laju kendaraan tersebut dengan alasan kecepatan yang terlalu tinggi atau ketidakmampuan pengendara untuk memberikan Anda jalan.