Archa Dwapala dipercaya penganutnya sebagai penjaga pintu dan lebih dikenal masyarakat sekitar sebagai Reco Petung yang berangka tahun 1242 Saka atau 1320 Masehi.
Selain itu, ada bale agung dan juga pendopo yang biasanya digunakan sebagai tempat perkumpulan para tetua adat untuk bermusyawarah.
BACA JUGA:Mengenal Joseph Stalin, Diktator Bengis Uni Soviet
BACA JUGA:KISAH SAHABAT NABI: Anas bin Nadhar, Kobarkan Semangat Juang Kaum Muslimin saat Perang Uhud
Sementara di bagian tengah ada dua arca Dwarapala, dan 6 sisa bangunan, ada Candi Naga dan juga pondasi bata di sebelah timur halaman tengah.
Sedangkan di bagian belakang kompleks Candi Penataran yang memiliki lokasi yang lebih tinggi dibandingkan halaman depan dan halaman tengah.
Di bagian ini terdapat 9 buah bekas banguan dengan posisi tidak beraturan.
Ada prasasti Palah yang berupa linggapala dan juga sisa bangunan lainnya yang memilki relief yang menceritakan candi dengan tinggi 1 meter ini.
BACA JUGA:Kisah Mao Zedong, Pendiri Republik Rakyat Tiongkok
2. Candi Hindu Terbesar di Jawa Timur
Candi Penataran adalah candi bercorak Hindu terbesar dan terluas yang ada di daerah Jawa Timur.
Memiliki luas komplek sekitar 12.946 m2 dan berlokasi 450 meter diatas permukaan laut di lereng Gunung Kelud.
3. Awalnya bernama Candi Palah
BACA JUGA:Seberapa Mengerikan Sih Segitiga Bermuda? Berikut Penjelasannya