PALEMBANG.PALPRES.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang terus berupaya mengatasi permasalahan stunting dan melakukan menggandeng berbagai pihak untuk menurunkan angka stunting.
Kali ini, Pemkot Palembang menggandeng Bank Sumsel Babel (BSB) dalam upaya pemberian bantuan CSR kepada balita yang terkena permasalahan stunting.
Pemberian bantuan ini difokuskan pada Kecamatan Seberang Ulu (SU) 1 dan Kecamatan Ilir Timur (IT) 2.
Tercatat sebanyak 66 balita stunting di Kecamatan Seberang Ulu (SU) 1 dan Kecamatan Ilir Timur (IT) 2 diberikan bantuan susu dan telur untuk mengatasi masalah stunting.
BACA JUGA:Emak-Emak di Muba Sepakat Turunkan Angka Stunting, Ini Bukti Peran Perempuan
Bertempat di Kantor Camat SU 1, Pj Walikota Palembang, Ratu Dewa bersama dengan Dirut Bank Sumsel Babel, Ahmad Syamsudin menyerahkan langsung bantuan CSR berupa susu dan telur ini kepada ibu balita stunting yang berlangsung pada Kamis 14 Desember 2023.
Ratu Dewa mengungkapkan jika penanganan stunting bukan hanya menjadi kewajiban pemerintah Kota Palembang, namun pihak terkait juga haruslah dilibatkan dalam mengatasi permasalahan ini.
Untuk itulah, Pemkot Palembang perlu melakukan kolaborasi dengan stakeholder yang ada di Kota Palembang.
"Alhamdulillah, BSB melalui dana CSR nya bersama Pemkot dalam hal ini sektor kesehatan penanganan balita stunting," ujar Ratu Dewa.
BACA JUGA:Peringatan Dini Hari Jumat 15 Desember 2023: Sebagian Wilayah di Sumsel Diprediksi Mengalami Berawan
BACA JUGA:Jadi Favorit ‘Wong’ Palembang, 6 Pasar Ini Ga Pernah Sepi Pengunjung
Ia menyebutkan jika dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM), sektor kesehatan menjadi prioritas utama dari pemerintah Kota Palembang.
"Tadi sudah kita saksikan pemberian telur khususnya di Kecamatan SU 1 dan IT 2, tak lain ini sebagai upaya kita dalam menurunkan angka stunting," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, BSB juga akan membantu melakukan penanganan masalah stunting ini melalui zakat.