PALEMBANG.PALPRES.COM – Ditabraknya dua dermaga yakni Dermaga Kampung Kapitan dan Dermaga 7 Ulu Palembang membuat Pj Walikota Palembang Ratu Dewa bergerak langsung meninjau lokasi kejadian pada Selasa 2 Januari 2024.
Ratu Dewa menyayangkan kejadian tersebut, pasalnya, dua dermaga tersebut baru saja diresmikan dan kini mengalami kerusakan yang cukup parah.
"Akibat tabrakan ini atap dermaga roboh, tiang pancang 6 buah miring dan patah, bolder patah dan lepas 2 buah, trestle dan pagar rusak disertai patah," ujar Ratu Dewa.
Lebih lanjut diungkapkan Ratu Dewa, kerusakan juga terjadi pada kursi dermaga, rambu sungai 1 unit patah, dermaga dan Pagar ponton rusak.
BACA JUGA:Rusak Parah! Segini Kerugian Dermaga Kampung Kapitan Palembang Usai Ditabrak Tongkang Batubara
"Kerusakan Dermaga 7 Ulu untuk saat ini masih dilakukan investigasi oleh pihak Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas ll Sumatera Selatan," ujarnya.
Atas kejadian kecelakaan ini, Ratu Dewa juga telah melakukan beberapa langkah terkait penanganan insiden tersebut.
Pihak Pemkot Palembang telah melakukan koordinasi dengan Satpolairud Polrestabes Palembang terkait kerusakan dermaga Kampung Kapitan.
Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan KSOP terkait izin olah gerak kapal untuk dlilakukan penundaan berlayar.
BACA JUGA:WOW! Ratu Dewa Tunjukkan Kepedulian, Jenguk Warga Sakit, Langsung Bawa Dokter.
BACA JUGA:Ratu Dewa dan Agus Fatoni Kompak, bagi-Bagi Sembako di Malam Tahun Baru 2024
"Kita (Pemkot) juga telah berkoordinasi dengan Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Sumatera Selatan terkait kerusakan Pelabuhan Sungai 7 Ulu," ujar Pj Walikota Ratu Dewa.
Sekadar informasi, insiden ini berawal saat Kapal tongkang Pacific Star yang berukuran 300 ft bermuatan batubara yang ditarik kapal tugboat Karya Pacific 2208 dan assist tugboat Mandiri Tango 01 milik Pelindo tegah berlayar menuju ambang luar.
Namun, saat melintas di alur pelayaran Sungai Musi mengalami permasalahan dimana tiba-tiba tali terputus sehingga lepas kendali dan membuat tongkang hanyut terbawa arus dan menabrak dermaga Kampung Kapitan milik Dinas Perhubungan Kota Palembang dan Dermaga 7 Ulu yang pembangunannya dilaksanakan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas I Sumatera Selatan masih berproses untuk penyerahan aset kepada Pemerintah Kota Palembang.*