Simbol Kemewahan dan Status Sosial, Ini 3 Trend Batu Akik Terkini yang Langka, Nomor 2 Ditemukan Tahun 1950

Blue Garnet sendiri pertama kali ditemukan pada tahun 1990 di Bekily, Madagaskar.

BACA JUGA:Inilah Jembatan Gantung Terpanjang di Asia Tenggara, Kini Jadi Objek Wisata Menarik di Bandung, Pernah Kesana?

BACA JUGA:Jelang Lawan Irak di Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Dapat Amunisi Baru, Shayne Pattynama Tiba di Doha

2. Batu Akik Painite

Jenis batu akik ini pertama kali ditemukan seorang peneliti Inggris di negara Myanmar tahun 1950-an.

Per karatnya, batu akik Painite dijual dengan harga US$ 60 ribu atau setara Rp798 jutaan.

Batu Painite merupakan batu akik yang sangat langka.

BACA JUGA:PKH dan BPNT Via Pos dan KKS Tahun 2024 Masih Berlanjut? Simak Penjelasannya Berikut Ini

BACA JUGA:Tidak Hanya Nikmat Tapi Banyak Kandungan Kolagennya, Ini Dia Resep Sop Ceker Dijamin Nagih

Batu akik ini jumlahnya di dunia hanya ada tiga.

Namun demikian, banyak yang berpendapat jika batu Painite masih banyak terdapat di lapisan tanah Myanmar.

Dimana lokasi tersebut merupakan lokasi pertama kali batu Painite ditemukan.

3. Batu Akik Gradidierite

BACA JUGA:10 Kuliner Khas Sumatera Selatan yang Populer, Nomor 9 Dijamin Bikin Kamu Ngiler

BACA JUGA:5 Drakor Bertema Kedokteran Rating Tertinggi, Ada Hospital Playlist Hingga Doctor Stranger

Batu Gradidierite termasuk golongan batu akik yang langka.