PALPRES.COM - Kementerian Perhubungan melalui Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Surabaya terus mengupayakan pembangunan Flyover di Jawa Timur selesai sesuai target.
Diketahui, proyek Flyover Krian dan Kedinding tersebut berlokasi di Sidoarjo, Jawa Timur.
Progres pembangunan Flyover Krian dilaporkan pada 14 Januari 2024 telah mencapai angka 96,4 persen.
Sementara progres Flyover Kedinding sudah mencapai angka 93,5 persen.
BACA JUGA:3 Produk Skincare di Indomaret yang Bantu Mengecilkan Pori-pori dan Hempaskan Komedo serta Jerawat
BACA JUGA:Bekerja 24 Jam Nonstop, Proyek Bendungan Baru di Sumatera Utara Malah Molor, Kapan Selesai?
Proyek ini ditargetkan rampung tahun 2024 ini.
Dimana pembangunanya merupakan kolaborasi antara pemerintah pusat dengan Pemkab Sidoarjo serta Pemprov Jawa Timur.
Pembangunan flyover ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan di perlintasan sebidang ruas jalan Krian dan Tarik.
Anggaran pembangunan jalan layang tersebut diketahui berasal dari APBN melalui Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan RI.
BACA JUGA:Bikin Warganya Nyaman, Inilah 10 Provinsi Paling Bahagia di Indonesia, Daerah Kamu Termasuk?
BACA JUGA:Babak 16 Besar Piala Asia, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae yong Siapkan Kejutan Buat Australia
Proyek Flyover JPL 64 Krian diketahui anggarannya sebesar Rp167 miliar.
Sedangkan proyek Flyover JPL 79 Kedinding Tarik anggarannya mencapai Rp60 miliar.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Risal Wasal menuturkan bahwa kedua flyover senilai ratusan miliar tersebut dibangun untuk menghilangkan perlintasan sebidang di jalur ganda Mojokerto - Sepanjang.