Diketahui, untuk pengerjaan General Engineering Design (GED) GRR Tuban ini dilaksanakan di Madrid Spanyol.
BACA JUGA:8 Kota Terindah di Indonesia yang Menyimpan Banyak Pesona Menarik, Bandung Termasuk?
BACA JUGA:Bansos Beras di OKI Cair, 51.069 KPM Terima 10 Kg Selama 6 Bulan, Pj Bupati Sampaikan Hal Ini
Pengerjaan tersebut telah dimulai sejak 2019 dan selesai pada tahun 2022 kemarin.
Proyek yang diketahui senilai Rp238 triliun ini masih membutuhkan infrastruktur pendukung.
Bahkan, PT Pertamina sendiri mengusulkan agar kawasan proyek tersebut dibentuk Kawasan Ekonomi Khusus.
Belum lagi wacana pembangunan ruas jalan tol Tuban dan rel kereta api dari Babat - Tuban.
BACA JUGA:SP2D PKH Bank BRI, Mandiri, BNI, BSI Cair Per 2 Bulan dan Pos Per 3 Bulan Sudah Muncul di Sikng
BACA JUGA:Benarkah Mendengarkan Kicauan Burung Perkutut Bisa Sembuhkan Penyakit? Simak Penjelasan Ini
Ini dilakukan agar mendukung proses operasi kilang minyak secara berkelanjutan.
Selain itu, infrastruktur tambahan lain yang dibutuhkan adalah pelebaran jalan dan penguatan jembatan existing di ruas Tuban - Gresik.
Hasilnya, telah didapatkan persetujuan pelebaran jalan sepanjang 3,6 kilometer dari target 10,5 kilometer.
Demikian informasi mengenai proyek GRR Pertamina di Tuban yang menelan investasi Rp238 triliun. *