Pertamina Hulu Mahakam Gelar Sail Away Jacket Pertama Proyek Sisi Nubi AOI
Pertamina Hulu Mahakam (PHM) melaksanakan seremoni Sail Away Jacket pertama, yakni jaket WPS-4, Proyek Sisi Nubi Area of Interest (SNB AOI). -Istimewa-
TANJUNG PINANG, PALPRES.COM- PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) melaksanakan seremoni Sail Away Jacket pertama, yakni jaket WPS-4, Proyek Sisi Nubi Area of Interest (SNB AOI).
Acara seremoni berlangsung di lapangan PT Meindo Elang Indah di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau.
Kegiatan Sail Away Jacket pada proyek ini merupakan kelanjutan dari first cut of steel yang dilakukan pada Februari 2024 lalu.
Proyek SNB AOI merupakan proyek pengembangan lapangan lepas pantai (offshore) Sisi Nubi, 25 km lepas pantai dari Delta Mahakam di wilayah operasi PHM di Kalimantan Timur dengan kedalaman air mencapai 60-80 meter.
BACA JUGA:PHM Kembangkan Inovasi CSR Pengelolaan Gas Metana dari Tumpukan Sampah
BACA JUGA:Sukses Jalankan Manajemen Anti Suap, PHM Raih Penghargaan Tertinggi SKK Migas
Senior Manager Projects PHM Faisal Akbar dalam sambutannya mengatakan bahwa proyek SNB AOI merupakan proyek penting untuk mendukung peningkatan produksi gas dan minyak PHM dengan kapasitas desain rata-rata 30 MMSCFD (juta standar kaki kubik) per hari per anjungan dengan target mulai pada akhir tahun 2025.
“Proyek ini adalah proyek pembangunan anjungan yang sangat kompleks terdiri dari fabrikasi dan instalasi enam anjungan baru, pekerjaan modifikasi tiga anjungan eksisting.
Termasuk pekerjaan pemasangan pipa penyalur bawah laut sekitar 22 km.
Serta pekerjaan bawah laut dengan tingkat risiko sangat tinggi,” jelas Faisal.
BACA JUGA:Lapangan Bekapai PHM Raih Kinerja Keselamatan Unggul Dengan 12 Tahun Tanpa Kecelakaan Kerja
BACA JUGA:Keren, 2 Anak Perusahaan PHI Borong 5 Penghargaan dari SKK Migas, PHM Raih The Best PSC 2023
Dari sisi rancangan, anjungan SNB AOI menerapkan rancangan anjungan ultra-minimalis di mana anjungannya memiliki berat paling ringan dibandingkan anjungan-anjungan terdahulu.
Bentuk rancangan yang tipikal untuk keseluruhan enam anjungan dan mengaplikasikan teknologi panel surya sebagai salah satu sumber dayanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: