Jembatan Pandansimo dikerjakan oleh PT Adikarya Persero dan PT Sumber Wijaya Sakti dengan nilai kontrak Rp814,8 miliar.
BACA JUGA:5 Gaming Monitor Terbaik, Bermain Makin Seru dan Realistis, Harga Mulai 3 Jutaan!
BACA JUGA:Dahsyat! Ini 10 Zikir dan Doa Nabi Khidir agar Sukses Dunia dan Akhirat, Segera Amalkan
Informasinya, pembangunan jembatan ini ditargetkan selesai dalam waktu 408 hari kalender.
Sri Sultan berharap, dengan adanya Jembatan Pandansimo bisa mempercepat pengembangan sektor ekonomi, logistik dan sektor lainnya di Yogyakarta, terutama di kawasan Pantai Selatan.
Jembatan Pandansimo juga diharapkan bisa membuka potensi baru di Pantai Selatan, yang mempunyai pesona alam yang indah dan eksotis.
Jalur penghubung dua kabupaten ini juga akan memberikan pemandangan yang menakjubkan bagi pengguna jalan, lantaran akan terlihat seperti berada di atas awan.
BACA JUGA:Jauhi Gangguan, Raih Prestasi dengan 6 Tips Fokus saat Belajar
BACA JUGA:3 Rekomendasi Mobil Bekas Paling Banyak Dicari, Harga 50 Jutaan Tahun 2024
Sebagai informasi tambahan, Jembatan Pandansimo juga merupakan salah satu bukti komitmen pemerintah pusat dan daerah untuk membangun infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan di Yogyakarta.
Jembatan penghubung ini menjadi simbol kerjasama dan sinergi antara dua kabupaten di wilayah selatan Yogyakarta yakni Bantul dan Kulonprogo.
Jembatan tersebut diharapkan bisa menjadi jembatan yang menghubungkan bukan hanya jalan, namun juga hati dan harapan masyarakat di Yogyakarta.
Demikianlah informasi mengenai pembangunan jembatan penghubung dua kabupaten di Yogyakarta dengan anggaran Rp814,8 miliar. *