
Banyak kenangan dengan tukang pempek sepeda.
Bisa dikatakan pempek ini merupakan penyelamat di kala lapar belum sarapan.
Cukonya pada umumnya terbuat dari cuko sintetis dan encer, dengan bahan baku ikan laut kualitas minim, dan tapioka yang harga terbawah dan higinitasnya dipertanyakan.
Akan tetapi disitulah letak perbedaanya.
BACA JUGA:Inilah 7 Tips Diet Tanpa Olahraga, Efektif Turunkan Berat Badan dengan Cepat dan Mudah!
BACA JUGA:4 Strategi Ampuh Ajukan KUR BRI 2024, Dana Tembus Hingga Rp50 Juta
Justru menjadi kenikmatan bagi mulut dan tidak dirasakan efeknyaa pada lambung.
Yah bisa dibilang, mesti tak seganas dahulu, keberadaan mereka tetap ada.
Diharapkan, pemda setempat tetap memperhatikan, dan selalu mengawasi eksistensi mereka di Bumi Sriwijaya ini.
Sekian ! *
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com".