Tahun 2022 lalu, anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Muzli M Nur mengusulkan Payakumbuh sebagai ibu kota baru menggantikan Padang.
BACA JUGA:Gagal Dibangun, Proyek Pelabuhan Baru di Ambon Terkendala Bom Peninggalan Jepang, Benarkah?
Faktanya, usulan ini berdasarkan faktor keamanan, dimana Padang dianggap rawan bencana alam seperti gempa bumi.
Sedangkan Payakumbuh dianggap memiliki resiko bencana alam yang lebih rendah.
Akan tetapi, usulan tersebut hanya sebatas wacana dan tidak pernah disampaikan secara resmi ke pihak terkait.
Namun demikian, potensi pembangunan bandara di ibu kota baru Sumatera Barat dengan lahan seluas 200 hektare tetap menarik perhatian.
BACA JUGA:Pemilih Pemula Harus Tahu! Ini 3 Hal yang Dilarang Saat Pencoblosan, Termasuk Membawa HP?
Rencana ini membuka diskusi tentang perkembangan dan potens pembangunan infrastruktur yang bisa mengubah wajah daerah tersebut.
Pembangunan bandara baru diharapkan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Sumatera Barat.
Selain itu, bandara baru juga diharapkan mampu meningkatkan konektivitas dan aksesbilitas bagi masyarakat dan pelaku usaha di daerah tersebut.
Dengan luas lahan 200 hektare, bandara baru ini mempunyai potensi untuk menjadi salah satu bandara terbesar dan paling modern di Indonesia.
BACA JUGA:BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp600.000 Cair Bulan Ini, Begini Cara Cek Penerima Manfaat
BACA JUGA:Berada Dekat Kampung Inggris, Inilah Goa Kuno di Kediri Jawa Timur, Simpan Kisah Misterius?
Demikianlah informasi wacana pembangunan bandara baru di Sumatera Barat yang tak kunjung terealisasi. *