Terkait data yang dipakai dalam penyaluran Bansos Pangan Beras ini, juga sempat terdapat polemik.
Akan tetapi, permasalahan terkait pencairan Bansos Pangan Beras ini telah teratasi.
Disamping itu, bansos baru pengganti BLT El Nino yaitu BLT Mitigasi Pangan, juga akan dibagikan.
BACA JUGA:Mobil Listrik Zeekr 001 Segera Mengaspal, Kecepatannya Tembus 280 Km/jam, BYD Seal Ketemu Lawan
BACA JUGA:Bopeng di Wajah Gak Kunjung Hilang? Kuy Cobain 5 Serum Efektif Mengatasi Bekas Jerawat
Pencairan diperkirakan berbarengan dengan BPNT dan PKH melalui kantor pos.
Bansos BLT ini rencananya akan disalurkan mulai awal Februari 2024, dengan total Rp 600 ribu.
Bantuan dilakukan bertahap selama tiga bulan, per bulannya sebesar Rp200 ribu.
Dengan total Rp1.200.000, jika disalurkan sampai dengan Juni 2024.
Adapun jumlah anggaran bansos dalam APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) di tahun 2024 ini capai Rp496 triliun.
Dimana jumlah selisih dengan tahun 2023 lalu, adalah hampir Rp20 triliun.
Jadi, apabila Pemerintah menggunakan APBN, penggunaannya disetujui oleh DPR RI.
Ini untuk menjelaskan langkah-langkah yang didahulukan oleh Pemerintah.