Hal yang akan sangat membanggakan, adalah proyek ini akan menghadirkan terowongan sepanjang 8,95 km yang berada tepatnya di daerah Payakumbuh.
Terowongan yang menembus Bukit Barisan tersebut adalah terowongan tol pertama di Indonesia, dan menjadi terowongan terpanjang.
Sungguh sesuatu yang sangat mengagumkan untuk masyarakat Sumbar tentunya.
BACA JUGA:3 Proyek Masuk Tahap Final, Sumatera Selatan Panen Jalan Tol di Tahun 2024
Untuk membangun terowongan tersebut dibutuhkan dana sekitar Rp9 triliun, dari total Rp78,09 triliun pembangunan keseluruhan.
Jadi untuk terowongan saja sudah menghabiskan dana Rp9 Triliun. Diambil dari dana APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) yang telah disetujui Presiden.
Pada tanggal 4 Januari 2023, Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Pekanbaru-Padang Seksi 6 Pekanbaru-Bangkinang diresmikan kepada Presiden Jokowi.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyampaikan, bahwa terowongan dipakai untuk menghemat rute.
Karena jika tidak memakai terowongan akan lebih panjang 11 km. Pembangunan jalan tol ini dibagi menjadi 6 tahap pengerjaan, yaitu:
Seksi 1 Padang–Sicincin 28 km
Seksi 2 Sicincin–Bukittinggi 41 km
Seksi 3 Bukittinggi–Payakumbuh 36 km