"Kalau masih proses rencana kami masih belum bisa pastikan, kami khawatir ditunda atau apa nanti jadi polemik lagi," lanjutnya.
Menurut Yunus, sampai saat ini federasi masih menunggu kabar positif dari Nathan.
"Iya kita tunggu, ini kami juga sama Ditjen Administrasi Hukum Umum (AHU), kemudian yang paling penting kita juga menunggu waktu mereka di sana (klub) karena terkadang mereka, pemain, ini yang sulit untuk menentukan waktu secepatnya," ujarnya.
"Kalau kami dalam kesempatan pertama, mohon mereka untuk segera datang ke Indonesia. Ini kami lagi komunikasi terus," Yunus mempertegas.
Namun, Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali memastikan bahwa Nathan akan berada di Indonesia pada 11 Maret 2024 mendatang.
"Ini saya dapat konfirmasi, dia (Nathan Tjoe-A-On) bisa datang tanggal 11 Maret," kata Zainudin Amali.
Tapi mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu belum bisa memastikan Nathan akan mengambil sumpah WNI bersama Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, dan Maarten Paes.
Meski belum mengambil sumpah WNI, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, dan Nathan Tjoe-A-On masuk ke dalam 28 pemain yang dipanggil ke Timnas Indonesia melawan Vietnam.
Sementara, Shin Tae-yong tidak memasukan nama Maarten Paes.