PALPRES.COM - Menjalani puasa di bulan Ramadan tidaklah wajib untuk anak-anak hingga mereka sudah balig atau dewasa.
Namun, bagi anak-anak sangatlah diperlukan sarana untuk belajar agar terbiasa berpuasa ketika dirinya sudah memasuki usia remaja.
Melatih anak untuk berpuasa merupakan kewajiban setiap orang tua yang beragama Islam untuk mengenalkan anak pada kedisiplinan dan pendidikan agama.
Sebagai orang tua, mengajarkan anak-anak untuk berpuasa sejak dini sama halnya dengan memberikannya bekal mengenai agama, agar si kecil tahu pentingnya berpuasa.
BACA JUGA:Tips Mengusir Kantuk saat Berkendara Dibulan Puasa
BACA JUGA:Apa Hukumnya Mengupil Ketika Sedang Berpuasa di Bulan Ramandan
Umumnya, anak-anak mengenal apa itu puasa pada usia 3-5 tahun dan pada usia tersebut anak sudah bisa diajak untuk mengikuti makan sahur atau buka puasa di bulan Ramadan.
Akan tetapi, mengajarkan anak untuk berpuasa bukanlah persoalan yang mudah.
Sebab, terdapat banyak masalah yang akan dihadapi orang tua ketika mengajarkan si kecil berpuasa.
Pasalnya, ibadah puasa ini dilakukan dengan tidak makan dan minum sama sekali dari terbit fajar hingga terbenam matahari kurang lebih 12 jam.
BACA JUGA:4 Kreasi Pisang Buat Menu Buka Puasa yang Sehat, Simpel dan Enak
BACA JUGA:Bagaimana Cara Puasa di Negara Tanpa Matahari Terbenam, Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
Namun harus diingat bahwa setiap orang tua tidak boleh memaksakan kehendak si kecil untuk melakukan puasa.
Sebab akan menimbulkan sejumlah dampak negatif di kemudian hari bagi anak.
Oleh sebab itu, para orang tua harus lebih teliti dalam menerapkan beberapa cara untuk mengajarkan si kecil berpuasa.