Bukan itu saja, Walhi juga mengkritiki adanya proyek ini.
BACA JUGA:Naik Terus, Harga Emas Antam Hari Ini di Palembang Tembus Rp1,217 Juta per Gram
Walhi menyebut bahwa tanggul raksasa di Demak ini merupakan solusi palsu krisis iklim.
Walhi juga menyebut bahwa rencana pemerintah yang akan membangun kembali tanggul laut dengan mereklamasi laut merupakan sesat pikir pembangunan.
Ini disebabkan proyek ini akan menjawab bahwa persoalan kehancuran ekologis Pulau Jawa.
Adanya eksploitasi untuk kepentingan industri ekstraktif baik di darat maupun di pesisir laut dan pulau kecil di pesisir laut Jawa.
BACA JUGA:Thom Haye Sebut Level Timnas Indonesia Sudah di Atas Vietnam
Proyek tanggul raksasa ini juga bakal menghancurkan wilayah laut atau perairan Pulau Jawa bagian utara yang selama ini menjadi tangkapan ikan ratusan ribu nelayan tradisional.
Demikian informasi mengenai Walhi kritisi proyek tanggul raksasa di Demak yang menelan anggaran Rp700 triliun.