PALPRES.COM - Kegembiraan warga pelanggan MEP di desa yang akan beralih listrik ke PLN, sepertinya tampak tak terbendung.
Pasalnya, terhitung mulai 4 April 2024 ini proses pengalihan jaringan listri MEP ke PLN mulai dimulai.
Perjuangan panjang ini berhasil dituntaskan Pj Bupati Apriyadi Mahmud bersama Tim Percepatan di lingkungan Pemkab Muba.
Pantauan di Desa Sukamaju dan Desa Tenggulang Jaya Kecamatan Babat Supat, Minggu 31 Maret 2024 siang, tampak warga sangat antusias membantu tim PLN membersihkan lokasi yang akan dijadikan tempat pembangunan jaringan PLN.
BACA JUGA:Nggak Nyesel Datang ke Musi Rawas, 3 Tempat Wisatanya Memukau, Tiket Masuk Cuma Rp3.000
Diketahui, pelanggan MEP di 14 Kecamatan akan teraliri listrik PLN.
Dimana untuk tahap pertama ada 12 MOF ( titik ukur) yang akan segera dilaksanakan pembangunannya.
Terdiri dari MOF Nusa Serasan (Kec. Sungai Lilin), MOF Tenggulang Jaya (Babat Supat), MOF Bayat (Kec.Bayung Lencir), MOF Mendis (Kec.Bayung Lencir), MOF Lubuk Harjo (Kec. Bayung Lencir).
Lalu, MOF Setia Jaya (Kec. Jirak), MOF Layan (Kec Jirak), MOF Sungai Dua (Kec.Sungai Keruh), MOF Tanjung Agung (Kec.Lais), MOF Rantau Keroya (Kec. Lais), MOF Danau Cala (Kec. Lais), dan MOF Mekar Jaya (Kec Keluang).
BACA JUGA:Masih Gratis, 4 Jalan Tol Ini Bisa Dilalui Saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024
Sedangkan untuk 7 MOF (titik ukur) lagi masuk dalam proses Tahap 2.
"Alhamdulillah, Insya Allah 4 April 2024 ini jaringan PLN untuk peralihan pelanggan MEP mulai dibangun, mohon bantuan dan support masyarakat Muba," ucap Pj Bupati Apriyadi Mahmud.
Dikatakan Apriyadi, saat ini pihak PLN sudah mulai melakukan mobilisasi alat dan sarana untuk pembangunan jaringan listrik.