Kudapan ini dijual di tempat-tempat tertentu saat bulan Ramadan.
Pelanggan maupun pembuat kue ini hanya didominasi oleh kalangan orang tua dan kurang populer di kalangan anak muda.
BACA JUGA:10 Kuliner Khas Sumatera Selatan yang Populer, Nomor 9 Dijamin Bikin Kamu Ngiler
BACA JUGA:Kuliner Khas Palembang Nih! Intip Cara Bikin Pempek yang Kenyal dan Mantap di Lidah
4. Gulo Puan
Gulo Puan merupakan kuliner yang mulai jarang ditemui.
Padahal ini termasuk makanan kalangan ningrat, karena dalam sejarahnya hidangan ini hanya dinikmati kaum bangsawan termasuk raja-raja yang berkuasa dan mereka yang sudah menunaikan ibadah haji saja.
Terbuat dari susu kerbau dan gula, gulo puan bisa dijadikan bahan olahan untuk makanan lain meski juga bisa dikonsumsi secara langsung.
Makanan ini umumnya tersedia di sekitaran Masjid Agung setiap hari Jumat.
5. Telok Ukan
Telok Ukan adalah makanan khas masyarakat Palembang yang sangat unik.
Telok ukan dalam bahasa Indonesia artinya bukan telur, padahal secara kasat mata kulit luar pada makanan ini berasal dari telur bebek.
Kuliner ini dibuat dengan cara telur bebek yang dilubangi menggunakan jarum, lalu dikeluarkan isinya.
Isi telur ini kemudian dicampur santan dan aneka bumbu lainnya.
Setelah itu, dimasukkan kembali ke dalam telur dan dikukus.