Hal itu untuk mengantisipasi lonjakan permintaan karena jumlah pemudik yang meningkat.
BACA JUGA:Pemkot Lubuklinggau dan Pertamina Gelar Operasi Pasar Serentak Gas LPG 3 Kg
BACA JUGA:Jelang Lebaran, Pertamina dan Pemkab OKI Bantu Masyarakat Dapatkan Pangan Murah
Di samping itu, Rachmi menambahkan, Kilang Pertamina Plaju juga memastikan suplai minyak mentah (crude) dari hulu lancar.
Dan terus berkomunikasi dengan berbagai stakeholder dan anak usaha Pertamina lainnya untuk menjaga stabilitas energi selama musim lebaran.
Sementara, untuk produk Avtur sebagai bahan bakar aviasi, dari permintaan 2,3 ribu KL.
Maka suplai dari Kilang Pertamina Plaju ditargetkan sebesar 3 ribu KL, atau 31 persen lebih besar dari permintaan.
BACA JUGA:Pertamina Bersama Polrestabes Palembang dan Disperindag Cek Sejumlah SPBU di Palembang, Ini Hasilnya
Produk Avtur dari Plaju disuplai untuk beberapa Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) di area Sumbagsel (Palembang, Jambi, Bangka, Belitung, Lampung).
Sedangkan produk LPG, Kilang Pertamina Plaju menargetkan suplai sebesar 18 ribu Metric Ton (MT), dan mampu mencukupi permintaan.
“Secara umum, rencana suplai produk gasoline, gasoil, avtur dan LPG dari Kilang Pertamina Plaju dapat memenuhi permintaan di Integrated Terminal (IT) Palembang, IT Panjang di Lampung, dan DPPU area Sumbagsel,” jelas Rachmi.
Kinerja lifting (penyaluran) Kilang Pertamina Plaju secara historis pada periode Januari hingga Maret 2024 juga tercatat selalu memenuhi kebutuhan permintaan produk Gasoil, Gasoline, Avtur & LPG.
BACA JUGA:Beli Baju Lebaran, Pekerja Muda Pertamina Ajak Anak Yatim di Palembang ke Pusat Perbelanjaan
BACA JUGA:Lowongan Kerja: PT Pertamina Training & Consulting (PTC) Minimal Lulusan SMA/SMK dan D3
Di samping itu, Rachmi menambahkan, Kilang Pertamina Plaju terus melakukan optimalisasi dalam mengeksekusi pengelolaan minyak mentah (crude) sesuai dengan kapasitas kilang yang ada.