1. Sebagai pelepasan panas
Model rem cakram memiliki mekanisme di mana kampas rem didorong secara hidrolik untuk menekan bagian piringan cakram yang berputar bersamaan dengan ban, sehingga laju kendaraan bisa dihentikan dengan maksimal dan efektif.
Namun karena terjadi gesekan antara kampas dengan piringan rem cakram menimbulkan reaksi panas.
Jika dibiarkan reaksi panas tersebut bisa merusak komponen dan membuat sistem kerja rem jadi tidak optimal.
Untuk membuang panas tersebut dibuatlah permukaan piringan rem cakram memiliki tekstur berlubang.
Bolongan atau lubang tersebut juga bisa berfungsi sebagai penerima udara yang didapat secara aerodinamis sehingga bisa mendinginkan permukaan cakram.
Selain lubang, untuk melepaskan panas piringan rem cakram juga biasanya dibuat bergelombang di bagian sisinya atau disebut model wavy disc.
Model tersebut terdapat pada beberapa produk sepeda motor Honda, salah satunya pada New Honda Vario 125 dan New Honda ADV160.
2. Mengurangi bobot
Dengan adanya lubang bisa membuat bobot piringan rem cakram menjadi lebih ringan.
Sehingga kinerja rem cakram lebih optimal dan tidak terkendala dengan bobot rem cakram yang terbuat dari material logam.
Dengan adanya lubang tersebut setidaknya bisa sedikit mengurangi bobot komponen dan bobot kendaraan.
3. Membersihkan kotoran
Selain untuk melepas panas dan mengurangi bobot, lubang pada piringan rem cakram berfungsi juga sebagai media untuk membersihkan piringan rem cakram di mana kotoran yang menempel pada permukaan cakram secara otomatis akan dibersikan oleh kampas dan menumpuk pada bagian lubang.