Juga membentuk tim-tim pemenangan dari tingkat RT hingga tingkat yang lebih tinggi.
BACA JUGA:Megahnya Wacana Tol Kediri Tulungagung Sepanjang 44,17 KM, Tapi Lahannya...
"Kami mulai sekarang akan membentuk tim-tim pemenangan, sehingga Cawako dan Cawawako yang diusung Partai Demokrat dapat memenangkan Pilkada mendatang," katanya.
Terkait figur yang dicari untuk mendampinginya, Yudha menyebut sosok yang memiliki komitmen untuk memperbaiki sistem pemerintahan yang saat ini semrawut.
"Kami bersama-sama ingin memperbaiki sistem yang rusak. Saya harapkan orang-orang seperti itu yang bisa mendampingi saya," katanya.
Tak kalah pentingnya, sosok tersebut juga bisa berkontribusi dalam berbagai aspek dan bisa mendukung agar perjuangan tersebut berhasil.
"Saya tidak katakan kontribusi logistik. Bisa jadi seorang tokoh partai yang memiliki basis massa. Bisa mendukung untuk memenangkan kami berdua," katanya.
Yudha juga menyebut jika bacalon wakil walikota Palembang bisa dari partai politik maupun nonpartai.
Disinggung opsi menjadi Calon Wakil Walikota, Yudha dengan tegas mengatakan jika dirinya tidak dalam posisi untuk mencalonkan sebagai bakal calon wakil walikota Palembang.
“Saya katakan bahkan dari pertemuan sebelumnya, bahwa saya tidak dalam posisi untuk mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Walikota. Jadi mari silahkan kita berdiri sendiri. Untuk para calon lain yang ingin mencalonkan sebagai walikota, silahkan mencari wakilnya," ujarnya.
Sejauh ini, lanjut Yudha, pihaknya sudah mengambil formulir pendaftaran bacalon walikota Palembang di dua partai politik, yaitu Partai Golkar dan PDIP.
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com".