Agar mampu memberikan tenaga yang optimal, kapasitas baterai Hyundai Kona Indonesia juga lebih besar, mencapai 39,2 kWh.
Kapasitas sebesar ini membutuhkan waktu pengisian hingga 19 jam pada tegangan rumah.
Waktu ini jadi jauh lebih singkah, hanya sekitar 1 jam untuk pengisian 0-80%, jika kamu men-charge di stasiun listrik khusus.
Sebagai mobil kelas Sport Utility Vehicle (SUV), performa jelas menjadi perhatian penting bagi pemakai mobil di kelas ini.
BACA JUGA:Pemilik KIS PBI Bisa Dapat Bansos BPNT Sembako Rp2.400.000, Cek Syarat dan Ketentuannya!
BACA JUGA:Pemilik KIS PBI Bisa Dapat Bansos BPNT Sembako Rp2.400.000, Cek Syarat dan Ketentuannya!
Kabar baiknya, performa Hyundai Kona Indonesia sangat memuaskan.
Akselerasi 0-100 km/jam dapat tercapai hanya dalam 9,9 detik.
Tak hanya itu, Hyundai Kona Electric range pun dapat menempuh hingga 305 km dalam sekali pengisian.
Dengan kapasitas baterai 39,2, ini berarti konsumsi listriknya mencapai 7,7 km per kWh.
Sebagai perbandingan, rerata mobil di Jabodetabek menempuh sekitar 50 km per hari.
BACA JUGA:9 Kategori Masyarakat yang Bisa Dapat BLT PKH Dari Kemensos
BACA JUGA:9 Kategori Masyarakat yang Bisa Dapat BLT PKH Dari Kemensos
Anggap konsumsi BBM 12 km/liter. Jika sekali pengisian butuh 40 L dan harga per liter Rp 10.000, maka butuh sekitar 400.000 per minggu.
Sedangkan dengan mobil listrik, harga per kWh hanya Rp1.444.
Sekali pengisian full bisa untuk pemakaian 5-6 hari dan hanya butuh biaya kurang dari Rp60.000.