Kakanwil Kemenag Sumsel Lepas Jemaah Haji Kloter 2 Embarkasi Palembang, Minta Petugas Sigap Melayani

Senin 13-05-2024,07:15 WIB
Reporter : Bethanica
Editor : Juli Aulia

PALEMBANG,PALPRES.COM-  Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan Syafitri Irwan melepas keberangkatan 448 jemaah haji kloter 2 Embarkasi Palembang di Aula Asrama Haji Sumsel, Senin 13 Mei 2024 dini hari tadi. 

Dalam kesempatan tersebut, Syafitri meminta petugas sigap dan respon cepat dalam melayani jemaah.

“Saya berharap petugas kloter, baik ketua kloter, pembimbing ibadah, tenaga kesehatan, maupun petugas haji daerah agar sigap dalam melayani jemaah secara terus menerus,” pesan Syafitri. 

“Jangan menunggu diminta jemaah, namun jemput bola. Perhatikan kebutuhan jemaah. Semoga kondisi kesehatan jemaah haji tahun ini lebih baik,” tambahnya. 

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Pasok Avtur hingga 200 KL untuk Penerbangan Haji 2024

BACA JUGA:Tiba di Asrama Haji, 90 Persen Jemaah Kloter 2 Embarkasi Palembang Beresiko Tinggi

Kepada para jemaah, Syafitri berpesan agar dapat menjaga fisik dan kesehatan dengan sebaik mungkin. Apalagi sebagian besar jemaah haji kloter 2 masuk kategori resiko tinggi (Risti).

“Ibadah haji adalah ibadah fisik. Jaga fisik dan kesehatan dengan sebaik mungkin. Luruskan niat, sampai tanah suci sampai kembali, yang tidak bermanfaat tinggalkan. Mudah-mudahan bapak ibu lancar melaksanakan ibadah hingga kembali dalam keadaan sehat selamat dan menjadi haji mabrur,” pesan Syafitri. 

Kloter 2 Embarkasi Palembang sendiri merupakan jemaah asal Kabupaten Muratara, Kota Lubuklinggau, dan Kota Palembang. Saat tiba di Asrama Haji pada 12 Mei, panitia menerima kedatangan 449 jemaah.

Namun satu jemaah atas nama Nurseha Umar Alkap (52) asal Palembang terpaksa ditunda berangkat karena tidak laik terbang. Nurseha saat ini dirujuk di Rumah Sakit Siti Fatimah Palembang.

BACA JUGA:Lepas Jemaah Haji Kloter 1 Embarkasi Palembang, Agus Fatoni Titip Doa untuk Sumsel

BACA JUGA:Menag Apresiasi Pemerintah Saudi Tambah Layanan Fast Track Jemaah Haji 

“Jemaah kloter 2 sebagian besar masuk kategori resiko tinggi, mencapai 90,6 persen. Adapun jemaah termuda di kloter ini adalah Aflah Mulya Lubis (20) dan jemaah tertua Afisa Seton Bahri (90) asal Muratara,” jelas Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Armet Dachil. . 

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Sumsel Armet Dachil saat dimintai keterangan mengatakan, berdasarkan data yang diperoleh dari hasil pemeriksaan tim kesehatan embarkasi, 90,6 persen jemaah kloter 2 masuk kategori Risti.

Rinciannya, Risti karena usia tiga orang, Risti karena penyakit 213 jemaah, dan Risti karena penyakit dan usia sebanyak 191 orang.

Kategori :