Bakal Adopsi Internet Masuk Desa Ala Pemprov Sumsel, Kominfo Bengkulu Studi Tiru ke Palembang

Senin 13-05-2024,20:17 WIB
Reporter : Jonison
Editor : Iqbal DJ

Diungkapkannya, pihaknya sejauh ini tengah melakukan penjajakan dengan Icon Plus milik PT PLN guna memecahkan kendala yang ada. 

“Jadi kelebihan Icon Plus milik PT PLN salah satunya di mana ada tiang listrik maka bisa terpasang jaringan internet.

Dan hal tersebut tengah kita lakukan penjajakan,” imbuhnya. 

BACA JUGA:Polda Sumsel Buka Pelatihan Pra Operasi Sikat Musi 2024

BACA JUGA:Bandara SMB II Palembang Tetap Berikan Pelayanan Terbaik Sesuai Standar untuk Calon Jemaah Haji,

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Sumsel Rika Efianti melalui Kabid Pengelolaan Informasi Publik Dinas Kominfo Sumsel Amrullah, mengatakan terkait pengelolaan media luar ruangan, Kominfo Sumsel mulai terbentuk tahun 2016 yang lalu. Sedangkan untuk program pengelolaan internet desa, telah dimulai sejak tahun 2019 di sebanyak 37 desa. 

“Anggaran yang ada waktu itu langsung dari Dinas Kominfo.

Kemudian selanjutnya berkembang menjadi 57 desa. Dan di tahun 2022 sebanyak 105 desa,” terangnya.

Setelah tahun 2022, pengelolaan internet desa mulai masuk dalam Bantuan Gubernur. 

BACA JUGA:Acer Indonesia Catat 3 Laptop Favorit Pelanggan di Sumsel, Pangsa Pasar Capai 30,24 Persen

BACA JUGA:PT Bukit Asam Tbk Membangun Masa Depan Melalui Pendidikan, Salurkan Bantuan Lewat Program Ayo Sekolah

“Pengajuan dari daerah kabupaten/kota masing-masing.

Pada tahun 2023 masih ada kabupaten yang minta bantuan, antara lain Kabupaten Muara Enim, dimana ada 3 kecamatan untuk 5 desa,” ungkap Amrullah didampingi Kabid Aspirasi Publik, Rosalinda. 

Diterangkannya, bentuk internet desa ini hanya stimulant dan saat ini mereka anggarkan untuk internet desa masing-masing. 

Lantas kemudian di tahun 2024, tidak ada lagi pengajuan internet desa.

BACA JUGA:2 Cara Pendaftaran Diri di DTKS Untuk Dapatkan Bansos PKH, BPNT, KIP, KIS, dan Prakerja

Kategori :