Hal ini diungkap oleh Menteri Abdullah Azwar Anas saat mengunjungi Politeknik Statistika Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) di Jakarta, Rabu 15 Mei 2024.
BACA JUGA:Lowongan Kerja Perusahaan Rokok Nasional Indonesia PT Djarum 6 Posisi Jabatan Siap Ditempati
BACA JUGA:Diklat Bela Negara bagi Calon Pekerja BRI 2024 Ditutup, Para Kader Diharapkan Miliki Kompetensi Ini
Sebagaimana dikutip dari laman website resmi Kementerian PANRB, menpan.go.id.
Menurut Menteri Abdullah Azwar Anas, alokasi formasi pendaftaran diberikan pihaknya kepada 8 sekolah kedinasan, setelah melalui sejumlah pertimbangan.
Salah satunya, lanjut Menteri PANRB, dalam menghadapi tantangan perkembangan zaman.
Terkait hal itu, Menteri Abdullah Azwar Anas berharap sekolah kedinasan bisa menjaga kualitas dan martabat proses pendidikan di Indonesia.
BACA JUGA:TERBARU! Inilah 10 Manfaat Utama dari Batu Akik Pirus, Nomor 9 Pasti Disukai Gen Z 2024
BACA JUGA:Ratu Dewa Hadiri Safari Dakwah, Makmurkan Masjid di Kota Palembang
Khususnya, dengan mencegah perundungan.
Menteri Abdullah Azwar Anas minta, tak ada bullying pada proses seleksi maupun pendidikan di seluruh sekolah kedinasan.
“Karena hal itu menjadi arahan Bapak Presiden RI,” ungkap Menteri Abdullah Azwar Anas.
Menteri Abdullah Azwar Anas dalam kesempatan itu meminta agar semua pihak tak percaya, pada orang yang mengaku bisa membantu.
BACA JUGA:Manfaat Melumasi Rantai Motor Secara Periodik, Menjaga agar Tidak Putus
BACA JUGA:Kombinasikan Strategi Integrasi, PGN Optimalkan Pemanfaatan Gas Bumi Domestik di Masa Transisi
Atau bahkan bisa meluluskan menjadi mahasiswa atau taruna sekolah kedinasan yang membuka pendaftaran.