Seperti diketahui masalah menjadi masalah sekaligus tantangan.
BACA JUGA:Maarten Paes Bakal Bela Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024
BACA JUGA:Ini 5 Daily Skincare Rutin Ala Jefri Nichol, Hasilnya Sungguh Wow!
“Melalui program bank sampah, warga diajak untuk menyetorkan sampah sesuai jenis yang dapat ditukar uang sesuai berat sampah yang disetorkan,” jelasnya.
Hadirnya Bank Sampah juga ikut membantu pemerintah untuk mengurangi sampah rumah tangga yang jumlahnya terus bertambah.
“Alhamdulillah warga sangat antusias mulai dari memilah sampah sesuai jenisnya,” ungkapnya.
Warga juga antusias menyetorkan ke bank sampah, setelah itu sampah akan ditimbang, kemudian dicatat dan dibukukan.
BACA JUGA:Ini Loh, Spesifikasi Dari Samsung Galaxy A55 5G yang dibandrol Mulai Dari Rp 6 Jutaan!
BACA JUGA:Sambut Kedatangan Jemaah Haji Gelombang II, Ini Persiapan Petugas Haji di Makkah
Sampah yang disetor akan dikonversi menjadi sembako mulai dari gula 1 kg atau minyak goreng 1 liter.
Sementara itu, Branch Mangager Alfamart Palembang Eman Suherman melalui Branch Corporate Communication Alfamart Rendra Yudha mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari Program Kampung Alfamart Sahabat Bumi (KASB).
KASB merupakan program CSR berkelanjutan dari Alfamart di bidang lingkungan, yakni dengan memberdayakan kampung yang berorientasi kepada kelestarian lingkungan.
“Tujuan kami adalah membentuk kampung yang mempunyai ekosistem sosio lingkungan ekonomi,” katanya.
BACA JUGA:Lebih Keren Mana! Honda Brio Vs Daihatsu Sirion? Simak Penjelasan Lengkapnya
BACA JUGA:10 Ide Setelan Baju Wanita Kantor yang Modis dan Tetap Profesional
Di mana mereka punya kesadaran akan lingkungan yang lestari ternyata juga menunjang perekonomian sehari-hari.