IKN Bersinar Terang, Perusahaan Arab Saudi Investasi Infrastruktur Kelistrikan 6 Miliar USD

Rabu 22-05-2024,06:13 WIB
Reporter : Mujianto
Editor : Iqbal DJ

Sebagai kelanjutan dari adanya LoI, studi kelayakan pengembangan energi baru terbarukan di ibukota Nusantara pun dikerjakan.

BACA JUGA:New Citroen C3 Aircross SUV Hadir di Palembang, 500 Pembeli Pertama Gratis BBM Senilai Rp10 Juta

BACA JUGA:5 HP dengan Layar Minimal 7 Inci Mengusung Performa Terbaik, Dengan Harga Ga Bikin Kantong Jebol

Informasinya, kebutuhan listrik IKN diproyeksikan akan memerlukan 7 gigawatt dengan potensi investasi mencapai 6 miliar USD.

Kabar terbarunya, OIKN telah menetapkan kolaborasi dengan ACWA Power dalam memasok kelistrikan di IKN Kalimantan Timur per April 2024.

Sedangkan sektor yang akan diseriusi oleh perusahaan Arab Saudi merupakan pembangkit listrik berbasis energi terbarukan.

Untuk kelanjutan kerjasama Pemerintah RI dengan Arab Saudi mengenai pengembangan infrastruktur listrik di IKN juga dipertegas dengan Memorandum of Understanding (MoU).

BACA JUGA:CANGGIH! Ada Lift di Jembatan Sepanjang 1,1 KM di Riau, Selalu Ramai Pengunjung

BACA JUGA:3 Jenis Bansos PENA Kemensos Yang Dibagikan Ke UMKM Rp. 6 Juta, Intip Cara Pengajuannya!

Sedangkan pihak yang terlibat adalah PT Bina Karya (Persero) yang dalam hal ini diwakili oleh Boyke P Soebroto.

Sementara dari pihak ACWA Power diwakilkan oleh Country Director cabang Indonesia yakni Meftaur Rahman.

Menariknya lagi, kesempatan kerjasama ini diketahui perusahaan Arab Saudi juga mencatatkan kerjasama dengan PT PLN.

ACWA Power bersama PLN dan PT Pupuk Indonesia melakukan kolaborasi dalam Joint Development Study Agreement (JSDA).

BACA JUGA:Deretan Jenis Batu Akik Paling Disukai Kolektor di Tahun 2024, Cek Mana yang Anda Suka

BACA JUGA:Inilah Bacaan Ajian Qulhu Geni dan Qulhu Sungsang Sunan Ampel, Raja Jin Tanah Jawa Sampai Tunduk

Kolaborasi studi yang dimaksud yakni dalam rangka mensukseskan pengembangan green hydrogen.

Kategori :