Dari mobil listrik jenis BF adalah tidak adanya sistem pembakaran internal combustion engin.
BACA JUGA:Hyundai Siapkan Mobil Listrik untuk Pejabat di IKN Nusantara
BACA JUGA:5 Kelebihan Mobil Listrik yang Harus Kamu Tahu, Pas Banget Digunakan Untuk Aktifitas Sehari-hari
Artinya listrik akan disimpan pada bateri PK yang bisa diisi ulang menggunakan saluran listrik eksternal.
2. Jenis SAV Hybrid Electric Vehicle (HIV)
Jenis mobil listrik yang menggunakan dua sistem penggerak yaitu mesin pembakaran Ece dan motor traksi beda dengan sebelumnya.
Mobil listrik jenis HIV tidak dapat diisi ulang secara eksternal karena tidak memiliki charging port.
BACA JUGA:Tips Jitu Jika Kalau Mobil Listrik Kamu Mengalami Korsleting, Cek Disini Caranya!
Meskipun begitu jenis mobil listrik ini akan terisi bila sedang melakukan pengereman kendaraan.
Disaat ada pengeremam maka terjadi transaksi perubahan di generator yang mempunyai fungsi untuk mengisi baterai yang sudah ada.
3. Jenis PHIV (Pluken Hybrid Electric Vehicle)
Jenis ini sama seperti HIV, jenis PHIV ini juga menggunakan dua sistem penggerak badannya mobilis.
BACA JUGA:Jangan Takut Kesetrum Kalau Mobil Listrik Korsleting, Ini yang Harus Kamu Lakukan
BACA JUGA:5 Rekomendasi Mobil Listrik Murah Harga Mulai Rp 60 Jutaan, Mulai Dari Wuling Sampai Dengan Neta
Jenis ini sungguh canggih karena bisa ditenagai ole 3 bahan bakar yang beda-beda seperti build diesel, bensin, dan baterai.