Memasuki usia ini, proses tumbuh kembang anak akan semakin bertambah.
Untuk urusan MPASI juga teksturnya akan berubah dari biasanya.
BACA JUGA:Ampuh! Ini 7 Makanan Sehat Bisa Turunkan Kolesterol, Bikin Hidup Lebih Sehat
Berawal dari menyajikan makanan berbentuk puree, makanan agak kasar, dan di usia ini makanan dibuat dengan tekstur yang lebih kasar.
Dengan menyajikan menu MPASI yang tidak inovatif bisa saja membuat anak merasa bosan untuk mengkonsumsinya.
Untuk mengatasi kebosanan ini, besar kemungkinan bayi akan melakukan gerakan tutup mulut, alias GTM.
Oleh karena itu, bunda harus kreatif dan inovatif untuk menyajikan MPASI nya.
BACA JUGA:Mitos atau Fakta, Penyakit Maag Bisa Timbul Karena Makanan Pedas?
Selain dari teksturnya yang dibuat lebih kasar, secara tidak langsung bunda bisa mengajarkan anak untuk mengunyah makanan yang teksturnya berbeda.
Sesekali boleh saja bunda menyajikan makanan padat.
Alih-alih melatih gerak motoriknya dengan metode finger food atau makanan yang bisa dipegangnya sendiri.
Pastikan makanan finger food ini tetap dibuat dengan ukuran yang kecil, supaya lebih mudah dimakan tanpa merasa tersedak.
BACA JUGA:Rekomendasi 7 Makanan yang Bisa Balikin Mood, Dijamin Kembali Ceria Lagi
Rekomendasi menu MPASI yang cocok untuk anak seusia ini adalah potongan buah-buahan dengan ukuran yang kecil, bubur nasi, rebusan ubi, pisang, dan lain sebagainya.
Contoh menu MPASI yang cocok untuk bayi usia 9-10 bulan:
4. Usia 11 Bulan (tekstur makanan nasi)