GAWAT! Flu Singapura Serang Indonesia, Pakar Kesehatan Ungkap Gejala dan Cara Pencegahannya

Jumat 07-06-2024,10:23 WIB
Reporter : Mujianto
Editor : Mujianto

Selain itu, terdapat juga luka melepuh di bagian telapak tangan dan kaki yang terkadang ada bintik-bintik merah mirip cacar.

Penyakit flu Singapura ini dapat menyerang anak-anak maupun orang dewasa, tapi kasus flu Singapura di Indonesia paling banyak ditemukan pada bayi kurang dari 1 tahun dan anak-anak usia dibawaj 5 tahun.

Ya, anak-anak memang yang paling rentan terpapar flu Singapura, terlebih jika mereka sering bermain di sembarang tempat tanpa memperhatikan kebersihan diri dan kurang terjaga kebersihan lingkungannya.

Penanganan Pasien Flu Singapura

BACA JUGA:Timnas Indonesia Mantul di Babak Pertama Saat Lawan Irak Tapi Amburadul di Babak Kedua, Ini Penyebabnya

Pasien yang terpapar flu Singapura bisa ditangani dengan memberikan asupan makanan, minuman serta pengobatan yang tepat untuk mengurangi gejalanya.

Disarankan, pasien yang terpapar lebih banyak minum air putih dan air dingin guna mengurangi peradangan.

Namun pada bayi dan anak-anak, bisa diberikan minuman elektrolit seperti air kelapa agar mencegah terjadinya dehidrasi.

Berikan pula makanan dengan tekstur yang lebih lembut seperti bubur atau puree untuk anak-anak, sehingga mudah dikonsumsi.

BACA JUGA:Wajib Tahu! 5 Penyakit Berbahaya Bila Wajah Alami Kesemutan

Kemudian hindari makanan asam atau pedas, lantaran bisa menimbulkan rasa perih ketika terkena luka atau sariawan di mulut.

Tak hanya itu, pasien terpapar virus ini juga bisa diberikan obat pereda nyeri dan demam seperti ibuprofen atau paracetamol sekitar 4-6 jam sekali.

Sementara pada bayi bisa diberikan gel sariawan yang aman sesuai dengan resep dokter.

Pastikan juga pasien yang terpapar flu Singapura untuk istirahat yang cukup setiap hari.

BACA JUGA:12 Cara Ampuh Membuat Batu Akik Giok yang Berharga Mahal, Perajin Batu Akik Pemula Wajib Tahu

Apabila gejala tak kunjung mereda selama 3-5 hari, maka sebaiknya periksakan segera ke dokter di puskesmas atau klinik terdekat.

Kategori :