Integrasi Infrastruktur Pipa Dongkrak 1000 Persen Volume Penyaluran Gas PGN ke Industri dan Komersial Jateng

Selasa 11-06-2024,20:46 WIB
Reporter : Ella Sulistiana
Editor : Ella Sulistiana

Beberapa pabrik lainnya berada di Kendal dan Mangkang seperti LBM, BTR, Matahari Tire Indonesia dan Sango Ceramic dengan potensi volume awal sekitar 3 BBTUD di tahun 2024 ini. 

“Dengan demikian, total proyeksi optimasi penyaluran gas melalui Pipa Gresem-Cisem pada di akhir tahun ini sekitar 14 BBTUD atau sekitar 14 juta M³ per bulan,” jelasnya.

Pemanfaatan LNG Domestik untuk Industri

BACA JUGA:Bantu UMK Naik Kelas, Pertamina Gelar UMK Academy 2024

BACA JUGA:10 Kades dari Lombok Datangi Local Hero Binaan Kilang Pertamina Plaju, Ternyata Ingin Belajar Ini

Pemanfaatan gas bumi domestik terus berlanjut seiring layanan komoditas Liquified Natural Gas (LNG) milik PT PGN Tbk yang memasuki era baru.

Untuk melayani seluruh sektor pelanggan PGN, termasuk sektor industri maka akan menggunakan layanan beyond pipeline.

Hal ini akan semakin memperkuat integrasi infrastruktur.

Perlu diketahui pada Mei 2024, PGN menerima tambahan pasokan gas yang berasal dari regasifikasi LNG. 

BACA JUGA:Daerah Lain Blackout, Listrik di 2 Desa di Sumsel Tetap Menyala, Manfaatkan Energi Baru Terbarukan

BACA JUGA:Ratusan Warga Serbu Pasar Murah Pemkot Palembang, Ratu Dewa; Ini Rangkaian HUT Kota Palembang ke 1431

Bahkan pasar terhadap kebutuhan LNG dinilai masih sangat terbuka lebar.

Terlihat dari penyerapan industri pada tahap awal sebesar 15 BBTUD.

Jumlah ini diperkirakan akan terus mengalami peningkatan sesuai dengan permintaan yang ada.

Pasokan gas hasil regasifikasi nantinya bisa disalurkan PGN kepada pelanggan eksisting maupun pelanggan baru. 

BACA JUGA:Jelang Idul Adha, BI Sumsel Kolaborasi dengan Pemkot Palembang Gelar Pasar Murah

Kategori :