JAKARTA, PALPRES.COM - Penderitaan Anak-anak Gaza saat ini kian memprihatinkan.
Mereka menjadi salah satu korban terparah, dalam konflik antara Hamas dan Israel.
Anak-anak Gaza banyak yang meregang nyawa, akibat kekejaman militer Israel.
Setiap kali melakukan serangan ke Gaza, militer Israel selalu merenggut nyawa anak-anak.
BACA JUGA:Jelang Idul Adha 1 Zulhijah 1445, 5 Tipe Hp Samsung Galaxy Series Turun Harga
BACA JUGA:BURUAN DAFTAR! 9 Instansi Ini Buka Seleksi CPNS 2024 Untuk Lulusan SMA
Salah satu insiden mematikan bagi anak-anak Gaza, saat Tentara Israel menyerbu kamp pengungsi Tel Al-Sultan di Rafah, Gaza, Palestina.
Dalam penyerbuan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) tersebut, puluhan anak-anak dan kaum wanita tewas terbakar.
Selain itu, kekejaman tentara Israel kembal ditunjukkan saat membom Sekolah PBB di daerah Nuseirat, Gaza tengah, Palestin, Kamis 6 Juni 2024.
Sekolah tersebut dioperasikan oleh UNRWA atau badan PBB.
BACA JUGA:Spesifikasi Xiaomi 14 yang Fiturnya Saingi Samsung Galaxy S24, Diharga Mulai Dari Rp20.000.000
Belakangan, dijadikan penampungan pengungsi Gaza.
Nah, di sekolah itu terdapat ratusan pengungsi yang sebagian besar adalah anak-anak.
Sehingga dipastikan, dalam serangan itu banyak anak-anak yang tewas.