Sedangkan Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni dalam sambutannya, merasa bersyukur karena situasi Sumsel selalu kondusif.
BACA JUGA:Siswanya Berasal dari 143 Negara, Sekolah Elit di Swiss Ini Memadukan 4 Kurikulum
Menurut Agus Fatoni, Sumsel adalah daerah yang toleran dan zero konflik.
Hal itu, lanjutnya, merupakan modal yang dimiliki Sumsel untuk melakukan pembangunan dan segara aktivitas.
Pada kesempatan Hari Raya Idul Adha 1445 H, Agus Fathoni meminta masyarakat untuk meneladani keyakinan dan keimanan yang kuat pada diri Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail.
Keimanan dan keyakinan yang kuat dari Nabi Ibrahim dan Ismail serta taat pada Allah, menurut Agus Fatoni, patut dijadikan contoh.
BACA JUGA:Ratu Dewa Resmikan Pembangunan Rumah Rakyat Kota Palembang, Renovasi Rumah Dinas Walikota Palembang
BACA JUGA:HUT Kota Palembang ke-1341, Ini Harapan dan Pesan Sultan Palembang
Sementara, Pj Walikota Palembang Drs Ratu Dewa mengajak umat Islam di Palembang saling berbagi dan bersinergi, guna menciptakan Kota Palembang yang Berdaya dan Berjaya.
Dikatakan Dewa, Hari Raya Idul Adha yang identik dengan kurban adalah momentum penyelembelihan sifat buruk manusia.
“Memotong rasa sombong , serakah, tidak jujur , egoism, baik personal dan komunal, serta dan nafsu menghalalkan cara untuk mencapai tujuan,” ujar Dewa.
Ustadz Mgs Fathoni Husin Umri, dalam khutbahnya menyampaikan agar semua umat muslim untuk senantiasa berusaha meningkatkan keimanan dan ketakwaan ke pada Allah SWT kapanpun dan dimanapun.
BACA JUGA:Batu Akik Sumur Bandung Ternyata Bisa Jadi Sarana Pagar Gaib loh
BACA JUGA:DPRD Kota Palembang Gelar Rapat Paripurna Istimewa, Peringati HUT Kota Palembang ke 1341
“Dalam keadaan sesulit apa pun dan dalam kondisi yang bagaimana pun, dengan cara melaksanakan segenap kewajiban dan menjauhi segala larangan Allah dan menjalankan segala yang diperintahkannya,” ungkap Ustadz Mgs Fathoni Husin Umri.