Kinerja PT Pertamina sepanjang tahun 2023 terbilang moncer, dengan mencatatkan laba total sebesar US$ 4,77 miliar atau sekitar Rp 72,7 triliun (asumsi kurs Rp 15.255 per US$).
Perolehan laba tersebut naik 17 persen dibanding laba tahun 2022.
Kinerja positif keuangan Pertamina juga terlihat pada EBITDA atau pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi sebesar USD 14,36 miliar.
BACA JUGA:Cara Mengetahui Emas LM Asli atau Palsu, Mudah Hanya Gunakan Alat Ini
BACA JUGA:Tips Cara Menabung Emas untuk Modal Nikah, Begini Skema Lengkapnya
Angka ini naik 6 persen dibanding EBITDA di tahun 2022.
Sementara, pendapatan konsolidasian tahun 2023 adalah sebesar USD 75,79 miliar.
BRI juga mencatatkan kinerja gemilang dengan mencetak rekor laba bersih tahun berjalan secara konsolidasian sebesar Rp60,4 triliun sepanjang tahun 2023.
Perolehan tersebut mengalami pertumbuhan 17,54 persen secara tahunan (yoy) dari perolehan tahun 2022 sebesar Rp51,40 triliun.
BACA JUGA:Bikin Cepat Kaya, Begini Cara Menabung Ala Orang Jepang, Salah Satunya Harus Rajin Mencatat!
BACA JUGA:Selain Jakarta Dipindah Ke IKN, 4 Negara Ini Pernah Pindahkan Ibukotanya, Mana Saja?
Pencapaian ini tidak terlepas dari penyaluran kredit BRI yang tercatat sebesar Rp1.266,4 triliun.
Angka ini tumbuh 11,2 persen yoy pada periode Desember 2023.
Dari jumlah tersebut, kredit UMKM tercatat sebesar Rp1.068 triliun, atau menyumbang komposisi sebesar 84,4 persen.
Sedangkan untuk kualitas kredit juga masih terjaga dengan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) gross sebesar 3,12 persen.
BACA JUGA:8.000 Pekerja di PHK, Pabrik Tekstil Terbesar di Jateng Ini Tutup, Berdiri Sejak 1998 Tutup di 2024