6 Petunjuk Rasulullah Dalam Memilih Wanita Idaman Untuk Pendamping di Dunia dan Akhirat

Minggu 23-06-2024,12:12 WIB
Reporter : Fran Kurniawan
Editor : Iqbal DJ

PALPRES.COM- Memilih pasangan hidup untuk membina mahligai rumah tangga yang sakinah ma waddah wa rahma tidak semudah membalikkan telapak tangan, perlu pendalaman dan petunjuk yang kuat supaya cita-cita mulai tersebut dapat terwujud dengan baik.

Memang benar tidak ada manusia yang sempurna dan tidak ada yang tanpa cela, karena manusia memang tempatnya lupa dan salah, akan tetapi setidaknya kita mengetahui dan miliki panduan dalam memilih calon istri yang shalihah, dalam rangka menuju ridha Allah SWT.

Sebagai umat Islam, kita sudah diajarkan oleh Rasulullah SWA kiat-kiat memilih wanita muslimah yang baik, jika petunjuk tersebut kita jalankan dan ikuti secara benar, maka Insya Allah akan menemukan wanita shalihah tersebut. 

Dalam pembahasan kali ini akan dibahas 6 petunjuk Rasulullah terkait memilih wanita idaman untuk dijadikan pendamping hidup di dunia dan akhirat.

BACA JUGA:Wenny Ariani Sebut Rezky Aditya Tak Punya Hati Nurani

Petunjuk Rasulullah itu termaktub dalam beberapa hadist dibawah ini, diantaranya: 

1. Hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim.

“Dan wanita adalah pengurus rumah suami dan anaknya. Dia ber-tanggung jawab terhadap mereka.” (HR. Bukhari dan Muslim).

2. Hadist yang diriwayatkan oleh HR Ath Thayalisy.  

BACA JUGA:3 Objek Wisata di Kabupaten Musi Rawas yang Wajib Anda Kunjungi, Nomor 1 Bisa Naik Perahu Sambil Mancing Toman

“Sebaik-baik wanita (istri) adalah jika kamu memandangnya, dia menyenangkanmu. Jika kamu memerintahnya, dia menaatimu. Dan jika kamu sedang tidak ada, dia menjagamu pada dirinya dan har-tamu.

Kemudian beliau membaca ayat ini: (Kaum laki-laki itu adalah pemim-pin bagi kaum wanita) sampai akhir ayat.” (HR. Ath Thayalisy dalam musnadnya nomor 2325.

3. Hadist yang diriwayatkan oleh Ahmad, Nasai dan Al Hakim. 

“Sebaik-baik wanita adalah yang menyenangkannya saat dia melihat, menaatinya saat ia memerintah dan tidak menyelisihinya dengan hal yang dibencinya pada dir-inya dan hartanya, " (HR. Ahmad, An Nasai dan Al Hakim, dihasankan oleh Al Albani).

BACA JUGA:Yuk Kulik Spot Kuliner Malam Hits di Palembang, Nomor 4 Bikin Kangen

Kategori :