Apabila kamu belum terdata ke dalamnya bisa mengajukan secara offline, kamu bisa mengajukan data dirimu yang sudah padan di Dukcapil kepada petugas SIK–NG (operator desa) yang ada didesa atau kelurahan yang ada di tempatmu tinggalmu.
Nanti mereka yang akan menginput pada aplikasi SIK-NG.
Perlu menjadi catatan, setelah diinput datamu tersebut masih harus menunggu pengesahan dari pejabat yang berwenang paling tidak setingkat kabupaten/kota yang ada di tempatmu baru kemudian bisa dikirim dan digunakan oleh Kemensos sebagai acuan data.
BACA JUGA:Status Dana Sudah Muncul Di SIKNG, Bansos PKH Juli - September Segera Cair lewat ATM dan Pos
BACA JUGA:ALHAMDULILAH! Ada BLT PKH Rp3.000.000,- Segera Cair Ke Balita, Dan Ibu Hamil, Cek Daftar Penerimanya
Kartu Keluarga Yang Pengurusnya Masuk Dalam Penambahan Kuota PKH
Seperti diketahui untuk PKH saja ada sekitar 10 juta penerima yang setiap tahun ada yang mengundurkan diri karena merasa telah mampu, meninggal, pindah, dan kepesertaan bansos terhenti karena tidak memiliki kategori lagi, kemudian keluar dengan sendirinya dikarenakan nik dan kk tidak padan atau online di Dukcapil, serta masih banyak lagi penyebabnya.
Hal tersebut membuat kuota Keluarga Penerima Manfaat (KPM) 10 tersebut berkurang. Untuk mencukupinya, akan diambil data dari DTKS yang menjadi daftar tunggu dalam penambahan bansos tersebut.
Nah bagi kamu yang ingin mengecek kepesertaan didalam DTKS, ataupun daftar online tanpa harus ke desa atua kelurahan, kamu bisa log ini pada laman dan aplikasi cekbansos.atau biasa disebut aplikasi usul-sanggah yang ada di Playstore.
BACA JUGA:SENIN BERKAH! Dana Bansos PKH dan BPNT Cair Untuk Pemilik Kartu BPJS Kesehatan PBI KIS, Kok Bisa Ya?
Cukup buat akun, dengan bermodalkan e-KTP dan KK yang ada serta beberapa syarat dan ketentuan lainnya.
Disana kamu akan bisa melihat bansos apa yang bisa kamu dapatkan, dengan keterangan lengkap periode dapatnya, dan melalui apa bansos disalurkan.