PALEMBANG, PALPRES.COM - Pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Heri Amalindo-Popo Ali (Hapal) menambah ketat persaingan Pilkada Sumsel.
Yang dimana Paslon ini melakukan konsolidasi dengan petinggi dan sesepuh Partai Golkar asal Sumsel, Kahar Muzakir di Jakarta.
"Iya, ada sebuah pertemuan antara Pak Popo Ali sebagaimana diketahui dia juga adalah Kader Golkar di kantor petinggi atau sesepuh Golkar asal Sumsel dan dikenal sebagai Anggota DPR RI 5 periode, Pak Kahar Muzakir," kata Jubir Muda Hapal, Okta Alfarisi saat dikonfirmasi Senin 8 Juli 2024 malam.
Tak hanya itu Pertemuan Heri Amalindo-Popo Ali dengan Kahar Muzakir dilakukan secara terpisah.
BACA JUGA:Harga Emas Batangan Antam di Palembang Merosot Hari Ini, 1 Gram Tembus Rp1.389.000
BACA JUGA:Viral! Golkar dan PKS Gabung Koalisi Pendukung Muchendi-Supriyanto di Pilkada OKI 2024, Benarkah?
Lalu Popo Ali lebih dulu menghadap, tak lama pada hari yang sama Heri Amalindo menemui Kahar.
Tak hanya itu Dalam pertemuan itu, kata Okta, banyak hal yang disampaikan Kahar terhadap kader Golkar dan PDIP tersebut.
Dak keterangannya termasuk dukungan penuh para kader Golkar kepada Popo Ali akan maju di Pilkada sebagai Bacawagub Sumsel mendampingi Heri Amalindo.
"Banyak hal yang disampaikan Pak Kahar, termasuk juga dukungan penuh atas majunya kader Golkar Popo Ali yang saat ini menjadi Bupati OKU Selatan untuk maju sebagai Cagub Sumsel mendampingi Pak Heri Amalindo," katanya.
BACA JUGA:Semifinal Euro 2024 Prediksi dan Preview Spanyol vs Prancis, Masihkah Fortuna Bersama Prancis?
Baginya, adanya dukungan dari Kahar terhadap Hapal bukan tanpa alasan.
Dijelaskan Kahar, jika keduanya saat ini masih menjabat bupati aktif, Heri Amalindo sebagai Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dan Popo Ali Bupati OKU Selatan.
Tak hanya itu Keduanya memiliki wilayah, basis massa atau pemilih yang tak bisa dianggap remeh Paslon Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) maupun Mawardi-Anita Noeringhati (Matahati).