LEBANON, PALPRES. COM – Pejuang Hizbullah sukses pamer drone anyar di muka Israel.
Drone yang diketahui model Shahed 101 tersebut, digunakan Hizbullah dalam serangan ke daerah Kibbutz Kabri di Israel utara, Kamis 11 Juli 2024 lalu.
Saat melakukan serangan, Drone Kamikaze bertenaga motor elektronik tersebut tak bisa terdeteksi radar maupun pengintaian militer Israel.
Berbeda dengan Ababil, Drone Shahed 101 memiliki suara yang rendah hingga yang hampir tidak terdengar dari darat.
BACA JUGA:Harga Emas Antam di Palembang Hari Ini 15 Juli 2024 Tembus Rp1.399.000 per Gram
Shahed 101 memiliki jangkauan 19 Km, dan mampu membawa 10 kilogram bahan peledak.
Dalam serangan perdana yang dilakukan Hizbullah dengan Drone Shahed 101, seorang perwira Israel terbunuh.
Drone Shahed 101 rancangan Iran ini digunakan oleh berbagai kelompok perlawanan, termasuk Hizbullah, milisi Houthi di Yaman, dan Syiah di Irak.
Pesawat tanpa awak ini di Irak dikenal dengan nama Morad 5.
BACA JUGA:PT Adaro Logistics Buka Lowongan Kerja terbaru untuk Lulusan SMA/SMK D3 dan S1 Cek Syarat dan
BACA JUGA:8 Posisi Menarik, Perusahaan Farmasi Terkemuka Buka Lowongan Kerja Terbaru Lulusan SMA/SMK D3 dan S1
Sementara di Yaman disebut Khatf 2.
Shahed 101 dilengkapi dengan mesin piston dasar.
Namun menurut laporan terbaru, versi listrik dari drone Shahed 101 memiliki jangkauan 900 km atau mencapai 500 mil.