Asal-usul burung rondo semoyo berawal dari mitos Jawa yang konon katanya jika memiliki burung rondo semoyo dapat memberikan keberuntungan dan keselarasan rezeki.
Namun sumber lain mengatakan, rondo semoyo juga terkenal dengan nama lain rondo tunggu dunyo.
Rondo yang berarti janda, tunggu memiliki arti menunggu atau menjaga dan dunyo yang artinya harta atau kekayaan.
Filosofi yang terkandung di dalamnya memiliki makna janda yang menjaga harta kekayaan pemiliknya.
Jadi tuah burung perkutut ini memberikan pesan kepada sang pemilik agar selalu menjaga hartanya.
Pemilik tidak boleh memiliki sifat dan perilaku yang boros.
3. Kalung Tepung
Perkutut katuranggan memiliki ciri-ciri pada luriknya atau corak garis-garis pada bagian leher dan dadanya yang menyambung atau tepung.
BACA JUGA:13 Perkutut Pembawa Rezeki Berlimpah, Inilah Tanda dan Ciri Fisiknya
Sehingga perkutut ini juga sering disebut perkutut kalung tepung atau pendaringan kebak.
Pada zaman dahulu, perkutut kalung tepung memiliki harapan agar si pemilik memiliki rezeki yang tak pernah putus.
Makna pendaringan kebak adalah tempat wadah beras yang selalu penuh yang juga memiliki arti kemakmuran dan kesejahteraan bagi pemiliknya.
4. Banyumili
BACA JUGA:Memiliki Energi Yoni dalam Hal Keberuntungan, Inilah Ciri-ciri Perkutut Katuranggan Noroyono
Perkutut ini memiliki ciri-ciri terdapat belahan di bagian leher yang terus menyambung sampai ke bagian perut dan belahannya tidak terputus.