Meski jika terpilih nanti sebagai Gubernur Sumsel, kewenangan dan wilayahnya menjadi berkurang.
BACA JUGA:Pj Bupati OKI Jajaki Kerjasama Pengelolaan RS Adhyaksa di Teluk Gelam
“Tidak ada masalah yang penting untuk kebaikan.
Umpama saya diberikan amanah masyarakat Sumatera Selatan bersama Ibu Anita, kan kami juga tidak selamanya menjadi gubernur dan wakil gubernur.
Bagaimana selagi kita dipercaya kita bisa untuk kebaikan kemajuan Sumsel secara menyeluruh, termasuk rencana Sumsel Barat,” ungkapnya.
Sementara, Presidium Provinsi Sumsel Barat Wahisun Wais Wahid mengatakan, kehadiran paslon MATAHATI ke Lubuklinggau seperti suntikan semangat.
“Kami ini semacam mendapat suntikan semangat, tak disangka-sangka cagub dan cawagub Sumsel siap untuk memekarkan daerah yang kami cintai.
Jadi kami ini sepakat kapanpun harus mekar, nah kebetulan Pak Mawardi mendukung sepenuhnya untuk pemekaran,” terangnya.
Dengan penandatanganan surat dukungan CDOB Sumsel Barat, masyarakat 6 kabupaten kota yang tergabung diantaranya Kabupaten Lahat, Musi Rawas, Muratara, Empat Lawang, serta Kota Pagaralam dan Kota Lubuklinggau. siap memenangkan MATAHATI di Pilkada 2024.
“Kami yakin beliau ini kan dekat dengan Presiden, jadi Pak Mawardi searah dengan pemimpin negara dan ini keuntungan yang tidak dimiliki oleh paslon lain,” jelas Wahisun.
BACA JUGA:Keistimewaan Batu Akik Bulu Monyet Disukai Dalam dan Luar Negeri
BACA JUGA:Inilah 9 Khasiat Batu Akik Sodo Lanang, Nomor 8 Mampu Meneteralisir Energi Khodam
Forkoda PP DOB se Sumsel, H. Syahrial Oesman yang ikut dalam acara penandatanganan MOU kesepakatan, menyampaikan semua prasyarat dan persyaratan, baik administrasi maupun kewilayahan.