TEHERAN, PALPRES.COM – Kabar mengejutkan datang dari Teheran, Iran, yakni Pimpinan Hamas Ismail Haniyeh dinyatakan tewas dalam serangan yang dilakukan Israel, Rabu 31 Juli 2024, waktu setempat.
Pemimpin karismatik Hamas itu, menjadi sasaran serangan Israel saat akan menghadiri pelantikan Presiden Iran yang baru terpilih.
Demikian ditegaskan Korps Garda Revolusi Iran, dalam pernyataannya beberapa saat setelah peristiwa itu terjadi.
Dalam pernyataannya, Korps Garda Revolusi tersebut mengatakan bahwa serangan Israel menjadikan kediaman Ismail Haniyeh di Teheran menjadi target.
BACA JUGA:Spripim Polda Sumsel Raih Penghargaan dari KPPN Palembang, Apa Itu?
BACA JUGA:Daftar Nama Catar Akpol dari Polda Sumsel yang Lolos Ikut Pendidikan Akpol Semarang 2024
Selain Ismail Haniyeh, turut menjadi korban salah seorang pengawalnya.
Diketahui, Ismail Haniyeh tengah melakukan kunjungan ke Teheran guna menghadiri upacara pelantikan Presiden Iran Masoud Pezeshkian, Selasa kemarin.
Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh yang dikabarkan tewas dalam serangan militer Israel di Teheran, Iran-Wikipedia-
Serangan yang menyebabkan tewasnya Ismail Haniyeh tersebut, terjadi setelah Israel pada Selasa menggempur markas Hizbullah di Beirut selatan hingga menewaskan seorang komandan senior kelompok tersebut.
Serangan udara tersebut menghantam kawasan pemukiman padat di Ibukota Lebanon, Beirut, Selasa 30 Juli 2024, malam.
BACA JUGA:Segera Berbayar, Ini Besaran Tarif Tol Cimanggis - Cibitung Seksi 2B
BACA JUGA:FATAL! Inilah 6 Kasus Salah Kostum Saat SKD CPNS yang Wajib Dihindari
Dalam peristiwa yang terjadi di sebuah blok apartemen di Haret Hreik, daerah pinggiran kota padat penduduk di Beirut, setidaknya tiga orang, termasuk dua diantaranya anak-anak, tewas.
Sedangkan hampir 100 orang warga Beirut mengalami luka-luka.