Mencakup pekerjaan persiapan, lalu pembangunan akses jalan, utilitas, hingga mechanical, electrical and plumbing.
BACA JUGA:Batu Akik Badar Lumut Dijadikan Jimat, Apa Khasiatnya sih? Temukan Jawabannya Disini
BACA JUGA:Deretan Fakta Menarik Batu Akik Panca Warna Edong, yuk Simak Ulasannya
Seluruh proses tersebut, menurut Adjib, didukung dengan pemanfaatan digital construction seperti penerapan digital survei dengan LiDar (Light Detection and Ranging).
“Kemudian, Building Information Modelling untuk merencanakan, merancang, membangun maupun mengelola konstruksi dengan lebih efisien.
Lalu, penggunaan Cubicost untuk mendapatkan kuantitas material yang akurat; hingga pengaplikasian Rebar Tying Machine sebagai alat bantu pembesian yang ergonomis,” paparnya.
Adjib menambahkan, untui Rehabilitasi Jalan di Kota Maliana, kontrak telah ditandatangani secara terpisah oleh EVP Divisi Sipil Umum Hutama Karya periode 2019-2024, Ari Asmoko dan Minister of Public Works Republik Demokratik Timor Leste, Samuel Marçal, 4 Juli 2024 lalu.
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Bersama BNN optimis Memberantas Narkoba di Sumsel
BACA JUGA:Pj Sekda Sumsel Edward Candra Akan Dorong Tanda Tangan Elektronik Dalam Lingkungan Pemprov
Dalam proyek itu, lanjut Adjib, pihaknya akan merehabilitasi jalan utama di Kota Maliana sebagai pusat perekonomian di wilayah Distrik Bobonaro.
aliana yang merupakan kota terbesar ketiga di Timor Leste dengan panjang 18,8 km.
Proyek tersebut senilai $ 21.228.762.
Proyek di Timor Leste tersebut menjadi lompatan Hutama Karya.
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Tandatangani Deklarasi Final Dokumen Materi Teknis Muatan Perairan Pesisir
BACA JUGA:MAKIN PANAS! Setelah Iran dan Hizbullah, Giliran Houthi Bersiap Serang Israel
Khususnya untuk mulai menggarap proyek-proyek di luar negeri.