PALPRES.COM - Siapa yang tak mengenal Ernesto Guevara de la Serna atau lebih dikenal Che Guevara?
Tokoh revolusi Marxist asal Argentina ini namanya sangat terkenal ketika membantu Fidel Castro melancarkan Revolusi Kuba di tahun 1956-1959.
Dirinya menjadi radikal usai berkeliling seluruh Amerika Latin dan menyaksikan sendiri kelaparan, kemiskinan dan penderitaan.
Salah satu ucapan paling terkenal tokoh ini adalah 'jika kamu bergetar dengan geram setiap melihat ketidakadilan, kamu adalah kawan saya'.
BACA JUGA:Pesawat ATR 72 dengan 62 Penumpang Jatuh di Brasil, Tak Ada yang Selamat
BACA JUGA:MIRIS! Angka Penderita Gangguan Mental di Kampung Pelosok Mamasa Ini Tertinggi di Sulawesi Barat
Akhirnya, Che menjelma menjadi idola global, fotonya yang ikon terpampang di dada kaos anak-anak muda.
Ternyata, Che merupakan pengagum berat Soekarno, baginya Soekarno adalah guru.
Dia yang pertama mengunjungi Soekarno di Jakarta.
Pada Juni 1959, Castro meminta Che mengunjungi negara-negara Asia dan menemui Soekarno di Jakarta dan beberapa tokoh gerakan non blok.
BACA JUGA:Berikut 8 Khasiat Batu Akik Pirus yang Jadi Buruan Pejabat Kesultanan Turki Ottoman
Kala itu, Indonesia menjadi tuan rumah Konfrensi Asia Afrika.
Soekarno dan Che Guevara berdiskusi panjang mengenai revolusi di negara masing-masing.
Keduanya mempunyai kedekatan yang erat lantaran sama-sama merupakan anti imperialis.